Penulis : Muhammad Shulfi bin Abunawar Al ‘Aydrus
Adapun Do'anya sebagai berikut :
رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا وَ رَسُولًا
RADHIITU BILLAAHI RABBAA, WA BIL ISLAAMI DIINAA, WA BIMUHAMMADIN SHALLALLAHU
'ALAIHI WASALLAM NABIYYAA WA RASUULA.
Artinya : Saya ridha Allah sebagai Rabb (Tuhan) kami, Islam sebagai agama kami
dan Muhammad SAW. sebagai Nabi dan Rasul kami.
Alfaqir ijazahkan doa/amalan tersebut diatas bagi siapa saja yang mau
mengamalkannya dan ingin mendapatkan keridhoan Allah SWT., doa/amalan tersebut
diatas dibaca sehabis sholat subuh 3x dan sehabis sholat maghrib 3x, doa/amalan
tersebut ada juga didalam Wirdul Lathif, Ratib Al Haddad, Ratib Al Attas, dll.
------------------------------------------------
Dalilnya :
حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ حَدَّثَنَا مُحَمَّدُ بْنُ بِشْرٍ حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ حَدَّثَنَا أَبُو عَقِيلٍ عَنْ سَابِقٍ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ خَادِمِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ أَوْ إِنْسَانٍ أَوْ عَبْدٍ يَقُولُ حِينَ يُمْسِي وَحِينَ يُصْبِحُ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا إِلَّا كَانَ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُرْضِيَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah menceritakan kepada kami Abu Bakar bin Abu Syaibah telah menceritakan
kepada kami Muhammad bin Bisyr telah menceritakan kepada kami Mis'ar telah
menceritakan kepada kami Abu 'Aqil dari Sabiq dari Abu Sallam pembantu Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam, dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau
bersabda: "Tidaklah seorang muslim atau manusia atau seorang hamba berkata
ketika menjelang sore dan pagi hari; "Radhiitu billahi rabba wabil islaami
diina wabimuhammadi nabiyya (aku ridla kepada Allah sebagai Robbku, Islam
sebagai agamaku dan Muhammad sebagai Nabi), kecuali Allah berhak untuk
meridlainya pada hari kiamat." (HR. Ibnu Majah No.3860)
حَدَّثَنَا أَسْوَدُ بْنُ عَامِرٍ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي عَقِيلٍ قَاضِي وَاسِطٍ عَنْ سَابِقِ بْنِ نَاجِيَةَ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ قَالَ مَرَّ رَجُلٌ فِي مَسْجِدِ حِمْصَ فَقَالُوا هَذَا خَادِمُ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ فَقُمْتُ إِلَيْهِ فَقُلْتُ حَدِّثْنِي حَدِيثًا سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يَتَدَاوَلُهُ بَيْنَكَ وَبَيْنَهُ الرِّجَالُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ عَبْدٍ مُسْلِمٍ يَقُولُ حِينَ يُصْبِحُ وَحِينَ يُمْسِي ثَلَاثَ مَرَّاتٍ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا إِلَّا كَانَ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُرْضِيَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah menceritakan kepada kami Aswad bin Amir Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari Abu 'Aqil Qadli Wasith, dari Sabiq bin Najiyah dari Abu Sallam ia
berkata; Seorang laki-laki berjalan melewati Masjid Himsh, maka orang-orang pun
berkata, "Orang ini adalah Khadimnya Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam." Maka saya pun beranjak ke arahnya dan berkata,
"Ceritakanlah kepadaku suatu hadits yang telah Anda denganr dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, tanpa seorang perantara pun." Ia
pun berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah
seorang muslim membaca, 'RADHIITU BILLAHI RABBA WA BIL ISLAAMI DIINA WA
BIMUHAMMADIN NABIYYA (Aku ridla Allah sebagai Rabb-ku, Islam sebagai agamaku,
dan Muhammad sebagai Nabi-ku).' saat ia memasuki sore hari sebanyak tiga kali
dan di pagi hari tiga kali, kecuali wajib bagi Allah untuk meridlainya pada
hari kiamat." (HR. Ahmad No.18199)
حَدَّثَنَا وَكِيعٌ حَدَّثَنَا مِسْعَرٌ عَنْ أَبِي عَقِيلٍ عَنْ سَابِقٍ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ عَنْ خَادِمِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ مَنْ قَالَ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ نَبِيًّا حِينَ يُمْسِي ثَلَاثًا وَحِينَ يُصْبِحُ ثَلَاثًا كَانَ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُرْضِيَهُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah menceritakan kepada kami Waki' Telah menceritakan kepada kami Mis'ar dari
Abu 'Aqil dari Sabiq dari Abu Sallam dari Khadim Nabi shallallahu 'alaihi
wasallam dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bahwa beliau bersabda:
"Barangsiapa yang mengatakan, 'RADHIITU BILLAHI RABBA WA BIL ISLAAMI DIINA
WA BIMUHAMMADIN NABIYYA (Aku ridla Allah sebagai Rabb-ku, Islam sebagai
agamaku, dan Muhammad sebagai Nabi-ku).' saat ia memasuki sore hari sebanyak
tiga kali dan di pagi hari tiga kali, maka wajib bagi Allah untuk meridlainya
pada hari kiamat." (HR. Ahmad No.18200)
حَدَّثَنَا هَاشِمُ بْنُ الْقَاسِمِ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي عَقِيلٍ هَاشِمِ بْنِ بِلَالٍ عَنْ سَابِقِ بْنِ نَاجِيَةَ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ قَالَ أَبُو النَّضْرِ الْحَبَشِيُّ قَالَ مَرَّ بِهِ رَجُلٌ فِي مَسْجِدِ حِمْصَ فَقِيلَ هَذَا خَدَمَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ إِلَيْهِ فَقَالَ حَدِّثْنِي حَدِيثًا سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَتَدَاوَلْهُ بَيْنَكَ وَبَيْنَهُ الرِّجَالُ قَالَ سَمِعْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَا مِنْ عَبْدٍ يَقُولُ حِينَ يُمْسِي وَحِينَ يُصْبِحُ رَضِيتُ بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا ثَلَاثَ مَرَّاتٍ إِلَّا كَانَ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُرْضِيَهُ
Telah menceritakan kepada kami Hasyim bin Qasim Telah menceritakan kepada kami
Syu'bah dari Abu Aqil Hasyim bin Bilal dari Sabiq bin Najiyah dari Abu Sallam
-dalam riwayat lain, telah berkata Abu An Nadlr Al Habasyi- ia berkata; Seorang
laki-laki melewatinya di Masjid Himsh, kemudian dikatakanlah bahwa, "Ini
adalah orang yang pernah menjadi Khadim (pelayan) Nabi shallallahu 'alaihi wasallam."
Maka ia pun beranjak mendatangi laki-laki tersebut dan berkata,
"Ceritakanlah kepadaku suatu hadits yang telah Anda dengar langsung dari
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan tidak seorang pun memperantarai
antara kamu dan beliau." Laki-laki itu pun berkata; Saya mendengar Nabi
shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang hamba memasuki
waktu sore dan pagi hari, kemudian ia membaca, 'RADHIITU BILLAHI RABBAA, WA BIL
ISLAAMI DIINAA, WA BIMUHAMMAD SHALLALLAHU 'ALAIHI WASALLAM NABIYYAA (Aku rela
Allah sebagai Rabb-ku, Islam sebagai agama-ku dan Muhammad shallallahu 'alaihi
wasallam sebagai Nabi-ku).' sebanyak tiga kali, kecuali telah menjadi keharusan
bagi Allah untuk meridlainya." (HR. Ahmad No.18201)
حَدَّثَنَا حَفْصُ بْنُ عُمَرَ حَدَّثَنَا شُعْبَةُ عَنْ أَبِي عَقِيلٍ عَنْ سَابِقِ بْنِ نَاجِيَةَ عَنْ أَبِي سَلَّامٍ أَنَّهُ كَانَ فِي مَسْجِدِ حِمْصَ فَمَرَّ بِهِ رَجُلٌ فَقَالُوا هَذَا خَدَمَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَامَ إِلَيْهِ فَقَالَ حَدِّثْنِي بِحَدِيثٍ سَمِعْتَهُ مِنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَمْ يَتَدَاوَلْهُ بَيْنَكَ وَبَيْنَهُ الرِّجَالُ قَالَ سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ مَنْ قَالَ إِذَا أَصْبَحَ وَإِذَا أَمْسَى رَضِينَا بِاللَّهِ رَبًّا وَبِالْإِسْلَامِ دِينًا وَبِمُحَمَّدٍ رَسُولًا إِلَّا كَانَ حَقًّا عَلَى اللَّهِ أَنْ يُرْضِيَهُ
Telah menceritakan kepada kami Hafsh bin Umar berkata, telah menceritakan
kepada kami Syu'bah dari Abu Aqil dari Sabiq bin Najiah dari Abu Sallam
Bahwasanya suatu ketika ia berada di masjid Himsha, lalu ada seorang laki-laki
melewatinya. Orang-orang lalu berkata, "Ini ada pembantu Rasulullah
shallallahu 'alaihi wasallam!" maka ia pun berdiri menuju laki-laki
tersebut dan berkata, "Ceritakanlah kepadaku sebuah hadits yang engkau
dengar dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, yang engkau dengar secara
langsung tanpa perantara orang lain. laki-laki itu berkata, "Aku mendengar
Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa mengucapkan
saat datang waktu pagi dan waktu sore: "RADHIINA BILLAHI RABBAN WA BIL
ISLAAMI DIINAN WA BIMUHAMMADDIN RASUULAN (kami ridha Allah sebagai Rabb kami,
Islam sebagai agama kami dan Muhammad sebagai rasul kami), kecuali telah wajib
bagi Allah untuk meridhainya." (HR. Abu Daud No.4410)
Dan masih banyak lagi dalil-dalil yang hampir sama dengan doa tersebut diatas.
محمد سلفى بن أبو نوار العيدروس